Conflict: Desert Storm

Beli disini -> https://shopee.co.id/Conflict-Desert-Storm-926M-i.387258199.27209830928

Conflict: Desert Storm adalah game taktik militer third-person shooter yang dikembangkan oleh Pivotal Games dan dirilis pertama kali pada tahun 2002. Game ini membawa pemain ke tengah konflik Perang Teluk pada awal 1990-an, mengikuti operasi militer rahasia dari pasukan khusus Inggris (SAS) atau Amerika Serikat (Delta Force) yang ditugaskan untuk melumpuhkan kekuatan Irak. Dengan gaya permainan berbasis skuad, lingkungan perang yang realistis, serta atmosfer ketegangan tinggi, game ini menjadi salah satu judul klasik dalam genre tactical shooter.

Operasi Militer Rahasia dalam Perang Teluk

Game ini mengajak pemain menjalankan berbagai misi berbahaya dalam suasana konflik bersenjata di Timur Tengah yang penuh ancaman.

1. Latar dan Cerita yang Berdasarkan Peristiwa Nyata

Mengambil latar pada masa invasi Irak ke Kuwait tahun 1990, pemain akan menjalani serangkaian misi yang terinspirasi dari operasi militer nyata, termasuk penyelamatan sandera, penghancuran rudal SCUD, hingga penyusupan ke markas musuh.

2. Kendali Skuad yang Strategis

Pemain mengendalikan tim berisi empat anggota pasukan elit, masing-masing memiliki peran berbeda: penembak jitu, medis, insinyur, dan heavy weapons. Koordinasi dan strategi sangat penting agar misi berjalan sukses.

3. Fokus pada Taktik dan Ketepatan

Alih-alih sekadar menembak musuh secara membabi buta, game ini mendorong pemain menggunakan pendekatan hati-hati, mengambil posisi, melumpuhkan target secara diam-diam, dan memanfaatkan perlindungan.

Gameplay Taktis Penuh Tantangan

Conflict: Desert Storm mengusung gaya permainan yang menekankan kerja tim dan pengambilan keputusan cepat dalam situasi tempur yang dinamis.

1. Sistem Perintah Skuad

Pemain bisa memberikan perintah kepada anggota tim seperti menyerang, bertahan, mengikuti, atau menahan posisi. Ini membuat gameplay terasa seperti mengomando unit nyata di lapangan.

2. Senjata dan Peralatan Realistis

Dari M16, sniper rifle, RPG, hingga granat asap dan ranjau, semua perlengkapan militer ditampilkan berdasarkan persenjataan sungguhan. Pemilihan senjata yang tepat menjadi kunci sukses dalam menyelesaikan misi.

3. Misi Beragam dan Lingkungan yang Variatif

Setiap level menawarkan tantangan yang berbeda—dari padang pasir terbuka, benteng bawah tanah, hingga kota-kota kecil di tengah perang. Pemain harus menyesuaikan strategi dengan lingkungan.

Grafis dan Suasana Klasik yang Penuh Ketegangan

Meskipun game ini tergolong klasik, atmosfer dan elemen visualnya tetap mampu menyampaikan suasana medan perang yang mencekam.

1. Desain Medan Perang yang Menantang

Lingkungan dipenuhi rintangan seperti kawat berduri, jebakan ranjau, dan patroli musuh yang bergerak dinamis. Ini membuat pendekatan setiap misi terasa berbeda.

2. Efek Suara dan Musik yang Mendukung Nuansa Perang

Ledakan artileri, suara senapan, dan dialog antaranggota tim memberi nuansa realistis yang memperkuat pengalaman berada di zona tempur.

3. Animasi Karakter dan Sinematik Naratif

Meskipun animasinya terbatas karena keterbatasan teknis di era rilisnya, game ini tetap berhasil menyampaikan narasi melalui sinematik singkat dan briefing misi yang cukup mendalam.

Kesimpulan

Conflict: Desert Storm adalah game taktis klasik yang memadukan aksi dan strategi dalam latar konflik Timur Tengah yang realistis. Dengan gameplay berbasis tim, senjata autentik, dan tantangan yang menguji kecerdikan taktik, game ini menjadi pengalaman militer yang memuaskan bagi pecinta shooter taktis. Meski usianya sudah dua dekade, permainan ini tetap relevan bagi mereka yang ingin merasakan atmosfer peperangan yang intens dan penuh strategi.