Ruined King: A League of Legends Story – Deluxe Edition

Beli disini -> https://shopee.co.id/NOWDIGITAL-Ruined-King-A-League-of-Legends-Story-Deluxe-Edition-Game-PC-RPG-Download-Langsung-Play-READY-i.387258199.25784794496dalam Gaya RPG Klasik

Ruined King: A League of Legends Story – Deluxe Edition adalah game RPG berbasis giliran (turn-based) yang dikembangkan oleh Airship Syndicate dan diterbitkan oleh Riot Forge. Game ini membawa semesta Runeterra, yang dikenal luas lewat League of Legends (LoL), ke dalam petualangan single-player yang fokus pada cerita, eksplorasi, dan pertarungan strategi.

Berbeda dari LoL yang bersifat kompetitif dan multiplayer, Ruined King lebih menekankan narasi, karakterisasi, dan gameplay mendalam khas RPG klasik. Edisi Deluxe menyertakan sejumlah konten bonus, termasuk item eksklusif, aksesori kosmetik, dan early unlock untuk beberapa senjata.

Cerita: Menyelami Kegelapan Shadow Isles

Game ini mengambil latar setelah kejadian “Bilgewater: Burning Tides” dan berfokus pada ancaman yang muncul dari Shadow Isles, sebuah pulau yang dikutuk dan dipenuhi energi kematian bernama Black Mist.

1. Tim Unik dari Dunia Runeterra

Pemain mengendalikan enam champion dari semesta League of Legends yang tergabung dalam satu tim: Miss Fortune, Illaoi, Braum, Pyke, Ahri, dan Yasuo. Mereka bersatu untuk menyelidiki penyebaran Black Mist yang mulai mengganggu keseimbangan antara Bilgewater dan Shadow Isles.

Kombinasi ini menciptakan dinamika menarik antar karakter yang sebelumnya jarang berinteraksi secara langsung di LoL. Dialog mereka menyajikan banyak referensi lore yang mendalam, sekaligus menyentuh sisi personal masing-masing tokoh.

2. Konflik Pribadi dan Petualangan Kolektif

Selain menghadapi ancaman eksternal, tiap karakter juga membawa konflik pribadi: Miss Fortune yang bergulat dengan warisan ayahnya, Yasuo dengan rasa bersalah masa lalu, dan Ahri yang mencari jati dirinya. Cerita dituturkan lewat cutscene, dialog interaktif, dan monolog karakter, menciptakan kedalaman naratif yang jarang ditemukan dalam game adaptasi MOBA.

3. Misteri dan Horor Shadow Isles

Shadow Isles sendiri digambarkan sebagai wilayah mencekam dengan atmosfer gelap. Pemain akan menghadapi berbagai makhluk kutukan, puzzle, dan rahasia yang berkaitan dengan sosok Ruined King Viego, tokoh utama dari kisah kelam ini.

Gameplay: Strategi, Eksplorasi, dan Sistem Unik

Ruined King mengambil pendekatan RPG turn-based, tapi menghadirkan sistem pertarungan yang unik lewat mekanik bernama Lane Initiative System.

1. Pertarungan Taktis dan Lane System

Alih-alih hanya memilih serangan lalu menunggu giliran, pemain dapat mengatur kecepatan dan kekuatan serangan lewat Speed Lane, Balance Lane, dan Power Lane. Sistem ini memungkinkan variasi strategi—misalnya memilih serangan cepat tapi lemah, atau lambat tapi sangat kuat.

Ada juga Ultimate Abilities yang bisa digunakan setelah meter penuh, serta status effect seperti burn, poison, dan shield yang membuat pertarungan lebih dinamis.

2. Eksplorasi Dunia Semi Terbuka

Pemain bisa menjelajahi Bilgewater dan Shadow Isles dalam format semi-open world. Setiap karakter memiliki kemampuan eksplorasi khusus, seperti Illaoi yang bisa menghancurkan penghalang atau Pyke yang mampu menyelinap di balik bayangan.

Area yang dikunjungi menyimpan NPC dengan side quest, toko, dungeon, dan lore item yang memperkaya cerita semesta Runeterra.

3. Sistem Progression dan Crafting

Setiap karakter memiliki pohon skill yang berbeda, sistem equipment, rune, dan crafting. Pemain bisa menyesuaikan gaya bertarung tiap champion dengan kombinasi item dan skill. Ini memberikan fleksibilitas serta nilai replay tinggi.

Presentasi Visual dan Atmosfer yang Imersif

Ruined King mengusung gaya visual cel-shaded khas Airship Syndicate, dengan sentuhan yang mengingatkan pada game seperti Battle Chasers dan Darksiders Genesis.

1. Animasi dan Desain Karakter

Desain karakter dibuat ulang untuk menyesuaikan dengan gaya visual naratif, tapi tetap mempertahankan ciri khas mereka di League of Legends. Animasi serangan, ekspresi wajah, dan efek ultimate dibuat detail dan memukau, terutama di mode pertarungan.

2. Lingkungan Gelap Penuh Detail

Bilgewater ditampilkan sebagai kota pelabuhan yang ramai dan berbahaya, sementara Shadow Isles dipenuhi kabut hijau dan reruntuhan angker. Perbedaan atmosfer ini memperkuat nuansa petualangan—dari terang yang kacau ke kegelapan yang mistis.

3. Musik dan Suara

Soundtrack-nya membawa nuansa epik dan emosional, dengan komposisi yang berubah sesuai lokasi dan suasana. Voice acting dilakukan oleh aktor profesional yang memberi karakterisasi kuat pada setiap tokoh.

Kelebihan dan Kekurangan

Sebagai game naratif berbasis semesta MOBA, Ruined King sukses membawa LoL ke genre baru. Namun, tidak lepas dari beberapa catatan.

1. Kelebihan

• Cerita orisinal dan terhubung langsung dengan lore League of Legends
• Pertarungan turn-based dengan sistem lane yang inovatif
• Desain visual kuat dan animasi pertempuran keren
• Karakter yang dalam dengan perkembangan naratif jelas
• Banyak konten tambahan di Deluxe Edition

2. Kekurangan

• Tidak semua champion favorit fans hadir
• Eksplorasi kadang terasa linear
• Beberapa pacing cerita agak lambat di pertengahan
• Tidak ada fitur voice-over penuh di seluruh dialog
• Tidak terlalu menantang bagi veteran RPG

Kesimpulan: RPG Penuh Jiwa untuk Penggemar dan Pendatang Baru

Ruined King: A League of Legends Story – Deluxe Edition adalah pembuktian bahwa semesta Runeterra memiliki kekuatan naratif yang layak diangkat ke genre RPG. Baik kamu penggemar lama League of Legends yang ingin tahu lebih dalam tentang lore, atau pemain RPG yang mencari cerita dan sistem pertarungan baru, game ini menawarkan petualangan yang solid, emosional, dan penuh karakter.

Deluxe Edition memberikan nilai tambah bagi yang ingin mendapatkan konten lengkap sejak awal dan menikmati petualangan dengan tampilan maksimal.